Efek Jangka Panjang Burnout pada Pikiran dan Perasaan

Burnout tidak hanya memengaruhi fisik tetapi juga kesehatan mental dan emosional. Salah satu efek jangka panjangnya adalah depresi ringan hingga berat yang dapat mengganggu kehidupan sehari-hari. Gangguan tidur juga sering muncul, seperti kesulitan tidur, tidur tidak nyenyak, atau mimpi yang mengganggu. Ketidakstabilan emosional menjadi lebih nyata, membuat seseorang mudah marah, sedih, atau frustrasi tanpa alasan jelas.

Burnout juga dapat memengaruhi kemampuan berpikir dan mengambil keputusan. Konsentrasi menurun dan kemampuan menyelesaikan masalah menjadi lebih lambat. Hal ini berdampak negatif pada produktivitas kerja dan hubungan sosial. Dengan memahami dampak ini, individu dapat lebih waspada dan mengambil langkah untuk menjaga kesehatan mental.

Selain itu, efek burnout yang tidak ditangani dapat memperburuk kesehatan fisik. Sistem imun melemah, sakit kepala lebih sering terjadi, dan risiko penyakit kronis meningkat. Oleh karena itu, penting untuk mengenali dan mengatasi burnout agar kesejahteraan mental dan emosional tetap terjaga.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *